Mari Berbagi Ilmu untuk Pendidikan Indonesia Lebih Baik
Saat ini, Indonesia sedang berjuang mengatasi pandemic Covid 19. Situasi ini membuat perubahan pola hidup yang sangat drastis. Perubahan terjadi sangat cepat dan fundamental. Cakupan perubahannya juga sangat luas mulai dari bidang ekonomi, bisnis, transportasi, sosial masyarakat, hingga bidang pendidikan. Pola tatanan lama yang selama ini sudah mapan menjadi berantakan dalam waktu yang sangat singkat dan tercipta pola hidup baru. Pola hidup baru yang saat ini sedang disosialisasikan dengan istilah Era New Normal. Era ini menuntut para pelaku di berbagai bidang termasuk bidang pendidikan untuk segera melakukan perubahan jika tidak mau tenggelam dan kalah oleh perubahan.
Di bidang pendidikan, era New Normal telah memksa pelaku dunia pendidikan merancang strategi pembelajaran yang inovatif dan kreatif. Berbagai cara, metode dan model pembelajaran dicoba agar pembelajaran tetap dapat berjalan dengan baik. Peraturan pemerintah tentang social distancing membatasi pertemuan langsung atau tatap muka, hal ini memaksa terjadinya digitalisasi sistem pembelajaran. Instansi Pendidikan baik pendidikan formal maupun informal ditutunt untuk segera melakukan inovasi dari model pembelajaran konvesional (tatp muka) menjadi model pebelajaran dalam jaringan (daring/online). Dengan model pembelajaran daring, kegiatan pembelajaran mengalami perubahan total yang memberikan pengalaman belajar lebih kreatif, partisipatif, beragam, dan menyeluruh tanpa harus tatap muka dalam ruang kelas. Konsekuensinya, satuan pendidikan penyelenggara pembelajaran daring harus siap di semua aspek kelembagaannya, seperti sarana, prasarana, dan sumberdaya manusia (SDM). Perubahan pembelajaran tatap muka konvensional ke sistem daring menuntut guru atau pendidik menjadi lebih inovatif dan kreatif dalam menjalankan perannya sebagai sumber belajar, mentor, fasilitator, motivator, bahkan inspirator bagi peserta didik dalam mengembangkan imajinasi, kreativitas, karakter, dan kemampuan bekerja dalam kelompok (team work) yang dibutuhkan saat ini dan yang akan datang.
Asosiasi Pengembang Teknologi Pembelajaran Indonesia (APTPI) sebagai Asosiasi yang berkepentingan untuk memberikan kontribusai pada era new normal. Guru dan tenaga pendidik saat ini membutuhkan solusi cepat untuk dapat mengatasi semua permasalahan yang muncul saat pandemi Covid 19. Dalam rangka mempersiapkan guru dan tenaga pendidik lainnya dalam mempersiapkan pembelajaran tahun ajaran baru dan yang akan datang, APTPI menyelenggarakan sharing / berbagi pengalaman, ilmu, keterampilan, model atau metode pembelajaran yang bisa diterapkan untuk mengatasi permasalahan di sekolah. Untuk hal tersebut APTPI membuka kesempatan kepada para pendidik atau tenaga kependidikan (Dosen/Guru/Widyaiswara/PTP/Praktisi Pendidikan dll) untuk berbagi melalui saluran VC PTP yang diselenggarakan setiap hari Rabu pekan ke-2 dan ke-4 setiap bulan. Mari bergabung dengan VC PTP untuk menjadi narasumber, silahkan register di link ini :