Kolaborasi APTPI dan APS–TPI Upaya Dorong Profesionalisme Pejabat Fungsional PTP
Jakarta (22/10), Ratusan Pejabat Fungsional Pengembang Teknologi Pembelajaran (JF–PTP) hadiri Webinar Berbagi Praktik Baik PTP, Wujudkan Pembelajaran Kolaboratif dengan Teknologi Pembelajaran secara daring. Acara terselenggara atas inisiasi Asosiasi Pengembang Teknologi Pembelajaran Indonesia (APTPI) Wilayah Barat yang diketuai oleh Arief Darmawan, S.T., M.Pd. Kegiatan ini adalah salah satu bentuk layanan APTPI, khususnya Wilayah Barat bagi kebutuhan ruang pengetahuan dan peningkatan kompetensi JF–PTP.
Setidaknya terdapat 4 (empat) hal yang harus dilakukan PTP sebagai profesional, yaitu: (1) PTP harus dapat membaca dan menyikapi dengan pas perubahan yang ada, baik perubahan peraturan yang telah terjadi dan akan terjadi terkait kinerja PTP, kebijakan PTP sebagai ASN, dan sebagainya. APTPI merapatkan barisan untuk saling mengingatkan komitmen anggotanya sebagai aparatur sipil negara.
(2) Harus mengantisipasi temuan-temuan baru, inovasi-inovasi baru di bidang teknologi, termasuk teknologi pembelajaran. Pelajari kembali tentang new way of learning, new learning spaces, new learning resources, dan sebaginya yang berkembang saat ini. (3) PTP juga harus menyimak, melihat, mendengar, mengamati, dan memperhatikan dengan seksama tuntutan dari stakeholders yang dilayani, learner di semua lini. Serta (4) Open mind, buka wawasan berpikir, rubah mindset, rubah perilaku dengan memperhatikan etika profesi sebagai respon PTP terhadap dinamika perubahan yang semakin luar biasa. Sehingga membuka peluang kolaborasi lebih banyak lagi. Demikian arahan Ketua Umum APTPI, Dr. Purwanto, M.Pd., PTP Ahli Utama Kemendikbudristek dalam sambutannya saat membuka acara tersebut.
Kolaborasi APTPI terbuka dengan berbagai pihak salah satunya adalah dengan Asosiasi Program Studi Teknologi Pendidikan Indonesia (APS–TP). Keeratan dalam pengembangan keilmuan dan profesi Teknologi Pembelajaran/ Teknologi Pendidikan seperti tertuang dalam AD/ARTnya menjadi salah satu alasan yang mendasari kolaborasi keduanya, demikian disampaikan Dr. Rudi Susilana, M.Si., Ketua Umum APS–TPI dalam paparannya. Rudi juga menjelaskan sinergi program–program dan kegiatan kolaboratif antara keduanya termasuk dalam program peningkatan kompetensi ke-PTP-an sebagai upaya mendorong profesionalisme Pejabat Fungsional PTP di seluruh Indonesia.
Sementara itu konsep dan inovasi pembelajaran kolaboratif melalui teknologi pembelajaran, dijelaskan oleh narasumber berikutnya, M. Adning, Ph.D. dalam paparannya berjudul Penelitian Kualitatif di Bidang Teknologi Pendidikan. Paparan ini sekaligus mengakhiri kegiatan webinar APTPI Wilayah Barat. APTPI terus dan akan selalu menyebarkan praktik baik melalui berbagi dan berkolaborasi karya PTP untuk Negeri. (#ind2022)